Kalapas Narkotika Purwokerto: Kunci Keberhasilan ZI adalah Kerjasama dan Kekompakan

    Kalapas Narkotika Purwokerto: Kunci Keberhasilan ZI adalah Kerjasama dan Kekompakan

    Purwokerto - Dalam rangka menghadapi Desk Evaluasi Tim Penilai Internal (TPI) Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Kepala Lapas Narkotika Kelas IIB Purwokerto Kanwil Kemenkumham Jateng, Riko Purnama Candra memberikan arahan kepada seluruh Tim Kerja Pembangunan Zona Integritas terkait hal-hal yang perlu dipersiapkan, Kamis (11/05).

    Pada kesempatan ini kegiatan pengarahan diikuti oleh seluruh Tim Kerja Pembangunan ZI yang terdiri dari ketua kelompok kerja (Pokja) 1 s/d 6 beserta anggotanya. Dalam kegiatan ini, selain memberikan arahan, Kalapas juga melakukan pengecekan terhadap hal-hal yang diperlukan untuk menghadapi Desk Evaluasi TPI.

    Hal-hal yang perlu dipersiapkan yaitu meliputi pembuatan materi paparan, video profil, yel-yel dan jingel. Kalapas berharap seluruh tim bisa mempersiapkannya dengan baik, terutama berlatih yel-yel dan jingel bersama. 

    Dalam arahannya, Kalapas Narkotika Purwokerto, Riko Purnama Candra memberikan dukungan dan semangat kepada seluruh Tim Kerja Pembangunan ZI. 

    "saya selaku kasatker siap mendukung seluruh proses dalam mempersiapkan desk evaluasi TPI. Saya berharap seluruh Tim Kerja dapat bekerjasama dengan baik sehingga Lapas Narkotika Purwokerto mendapat predikat Wilayah Bebas dari Korupsi", ujarnya

    lapas narkotika kelas iib purwokerto kanwil kemenkumham jateng dr. a. yuspahruddin kemenkumham ri zona integritas
    Adriel Kris Novianto

    Adriel Kris Novianto

    Artikel Sebelumnya

    Persiapkan Diri Hadapi Desk Evaluasi TPI,...

    Artikel Berikutnya

    92 Negara Bisa Ajukan Visa on Arrival ke...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Ketua Umum Bhayangkari Kunjungi Aiptu Heri dan Anaknya yang Terbaring Sakit

    Ikuti Kami